TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Dalam menyemarakkan hari ulang tahun ke-78 Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI), donor darah massal digelar di halaman kantor Bupati Manokwari, pada Sabtu (2/3/2024).
Dalam kesempatan itu, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PWKI Papua Barat berkolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Manokwari.
Sekretaris PMI Manokwari Samjar Manobi mengapresiasi antusias peserta donor darah, sehingga dibuka mulai dibuka sekira pukul 08.30 sampai pukul 11.00 WIT, ada 78 kantong darah yang terkumpul.
Kantong darah tersbut bisa disimpan untuk memenuhi kebutuhan darah selama satu bulan hingga 2 April 2024.
Ia mengakui, jumlah ini adalah terbanyak tiap kali PMI Manokwari dilibatkan dalam donor darah massal.
Sehingga, ia berharap, PMI Manokwari terus dilibatkan dalam tiap kegiatan besar DPD PWKI Papua Barat.
“Ini adalah tahun kedua kita (PMI Manokwari) dilibatkan dalam kegiatan DPD PWKI Papua Barat,” ujar Samjar Manobi kepada media usai kegiatan donor darah.
Sebelum digunakan pasien, ia mengaku stok darah yang terkumpul akan dilakukan uji kelayakannya.
Ia menjelaskan, pihaknya bermitra dengan unit transfusi darah (UTD) RSUD Manokwari untuk memenuhi kebutuhan darah di daerah Kabupaten Manokwari.
“Saat ini PMI Manokwari tidak memiliki bank darah. Jika kita menggelar donor darah, kantong darah akan kita simpan di UTD RSUD Manokwari,” katanya.
Untuk menyediakan stok darah, lanjut dia, PMI Manokwari rutin menggelar kegiatan donor darah massal lewat kerja sama dengan para pemangku kepentingan.
Stok darah yang tersedia kemudian diserahkan pada UTD RSUD Manokwari untuk memenuhi kebutuhan pasien yang memerlukan darah.
“Jadi untuk pendistribusian darah jadi kewenangan UTD RSUD Manokwari. PMI sifatnya untuk menggalang massa untuk donor darah,” ujar Sekretaris RSUD Manokwari itu.
Diakuinya, PMI Manokwari juga dalam waktu dekat sudah membuat jadwal donor darah dengan Gereja Filadelfia untuk menjaga dan mencukupi stok darah bulan ini.
Pihaknya rutin menggelar donor darah massal tiap bulan.
Ia menambahkan, jika stok darah di UTD Manokwari kosong dan tidak ada pihak keluarga yang bisa lakukan donor mendesak, pasien juga bisa menghubungi PMI Provinsi Papua Barat yang telah mempunyai bank darah.
Ketua DPD PWKI Papua Barat Febelina Wondiwoy mengatakan, donor darah merupakan agenda PWKI Pusat yang diteruskan DPD PWKI Papua Barat tiap tahunnya.
Ia menilai, donor darah sarat nilai kemanusiaan karena setetes darah akan sangat membantu orang yang membutuhkan.
(*)
Sumber: https://papuabarat.tribunnews.com/2024/03/03/pwki-papua-barat-sumbang-78-kantong-darah-ke-pmi-manokwari